Popular Post

Archive for Januari 2015

Download Modul Tutorial CorelDRAW Lengkap

By : Andy Kusuma
Download Modul Tutorial CorelDRAW Lengkap (pdf): Multimedia memang kerap diminati banyak siswa terutama dalam Software pengolah Vector seperti CorelDRAW, artikel berikut beberapa Modul tutorial CorelDRAW yang biasa diajarkan dalam SMK Multimedia tentang pengolahan vector.

tutorial coreldraw

File modul di bawah banyak yang berextensi (.pdf) anda bisa membukanya langsung lewat pdf viewer atau juga bisa lewat adobe reader, untuk yang belum punya Software tersebut bisa download disini.
bagi yang berminat silahkan tinggal klik link Download di bawah ini dan anda akan diarahkan ke link download ziddu. isi capca kemudian tinggal download maka file akan terdownload.

Download Modul Tutorial CorelDRAW :
Link Download dari Ziddu dengan extensi *pdf.
apabila ada link yang rusak silahkan laporkan dengan mengisi komentar di bawah postingan ini.
trims.

Pengenalan Corel Draw - Software untuk pembuatan desain Grafis

By : Andy Kusuma

Pengenalan CorelDRAW X5

Sebelum lebih jauh mendalami Corel Draw X5, kita harus mengenal terlebih dahulu apa itu Corel Draw X5. Corel Draw X5 adalah aplikasi editor grafik vektor yang dirilis 28 Februari 2008. Versi CorelDRAW X5 memiliki tampilan baru serta beberapa aplikasi baru yang tidak ada pada CorelDRAW versi sebelumnya. Beberapa aplikasi terbaru yang ada, di antaranya Quick Start, Table, Smart Drawing Tool, Save as Template, dan lain sebagainya.
Corel Draw x5 adalah program Grafis yang sering digunakan banyak para designer untuk membuat Logo, Kartu Nama, Brosur, dan lain-lain.

Corel Draw X5  merupakan salah satu software desain grafis yang sangat terkenal Corel Draw X5 termasuk salah satu Aplikasi untuk mengolah gambar berbasis vector Berbagai fasilitas untuk mendesain tersedia di sini sehingga memudahkan para penggunanya untuk memanfaatkannya.  

Sebagai pengolah vektor, Corel Draw  sering digunakan untuk membuat gambar seperti kartun, logo, illustrasi, dan sebagainya. Selain itu corel draw juga dapa digunakan untuk mengatur tata letak secara sederhana yang tidak terlalu banyak walaupun mungkin tidak terlalu lengkap seperti aplikasi khusus untuk tata letak Seperti membuat brosur, membuat pamplet, surat undangan, dan cover buku yang menarik dan sebagainya. 

Corel Draw X5 Versi 15 merupakan kelanjutan dari Corel Draw versi sebelumnya yaitu Corel Draw Versi 14 buatan Corel Corporation. 
Untuk membuka aplikasi Corel Draw X5.
  1. Klik Start lalu sorot All Programs.
  2. Pilih CorelDRAW Graphics Suite X5 dan Klik CorelDRAW X5.
  3. Setelah itu Biasanya muncul menu tampilan seperti berikut:

Keterangan: 
Quick start: aplikasi ini dapat membantu untuk mempermudah mempersiapkan ruang perancangan grafis baru atau pengubahan rancangan grafis yang pernah dibuat sebelumnya.

What’s new: aplikasi yang menginformasikan fasilitas baru yang disediakan pada perangkat lunak CorelDRAW.

Learning tools: alat yang mempermudah pemakai perangkat lunak CorelDRAW mempelajari fasilitas yang disediakan.

Gallery: galeri digunakan untuk mengunjungi situs komunitas pemakai CorelDRAW. Pada situs tersebut terdapat berbagai rancangan grafis profesional yang menggunakan perangkat lunak CorelDRAW.

Updates: aplikasi yang digunakan untuk mengunjungi situs resmi perangkat lunak CorelDRAW untuk berbagai keperluan. Salah satunya, yaitu untuk memperbarui model sistem CorelDRAW.
Setelah kita mengenal apa itu Corel Draw X5, saatnya kita mengenal Menu dan Toolbox yang dimiliki oleh editor grafik vektor ini. Namun pada artikel ini, saya hanya membahas bagian yang penting2 saja.. 


Mari kita bahas satu persatu... cusss!!!

1. Menu Bar
Adalah beberapa perintah padaCorel Draw X5 yang didalamnya terdapat submenu kumpulan perintah lain.Perintah tersebut terdiri dari  File, Edit, Layout, Type, Element, Utilities, View, Window dan Help. Misalnya Anda akan membuka halaman baru, maka yang Anda lakukan disini adalah dengan cara klik menu File, lalu pilih submenu Open. 

2. Standard Tool Bar
Terdapat icon – icon standar atau yang biasanya ada di aplikasi lain seperti save,open file,print,dsb. Misalnya kita ingin meng-copy-kan sebuah objek, maka kita hanya perlu meng-klik icon copy yang ada pada Standar Tool Bar .

3. ToolBox
Pada bagian ini terdapat tools yang berfungsi untuk membuat atau mengedit sebuah objek, terdiri dari :
a. Pick Tool (V)
  •  Berfungsi untuk memilih, memiringkan / memutar, serta mengubah ukuran gambar.
b. Shape Edit Tool
  • Shape Tool (F10), berfungsi untuk merubah bentuk gambar.
  • Smudge Brush Tool, berfungsi untuk membuat efek distorsi pada obyek garis.
  • Roughen Brush Tool, berfungsi untuk mengubah bagian outline pada garis vektor dari sebuah gambar.
  • Free Transform Tool (E), berfungsi untuk memutar gambar dengan bebas.
c. Crop Tool
  • Crop Tool, berfungsi untuk memotong dan mengambil bagian gambar yang terseleksi dari gambar bitmap, dan membuang bagian gambar yang tidak terseleksi.
  • Knife Tool (C), berfungsi untuk memotong gambar.
  • Eraser Tool (X), berfungsi untuk menghapus bagian dari sebuah gambar yang tidak diperlukan.
  • Firtual Segment Delete, berfungsi untuk memotong bagian gambar yang berpotongan dengan gambar lain.
d. Zoom Tool
  • Zoom Tool (Z), berfungsi untuk memperbesar atau memperkecil tampilan gambar.
  • Pan Tool (H), berfungsi untuk memindahkan tampilan gambar pada layar.
e. Freehand Tool
  • Freehand Tool, berfungsi untuk menggambar kurva dan segmen garis lurus.
  • 2-Point Line Tool, berfungsi untuk menggambar garis lurus dengan cara menariknya dari titik awal ke titik akhir.
  • Bezier Tool, berfungsi untuk menggambar kurva satu segmen pada satu waktu.
  • Artistic Media Tool (I), berfungsi untuk menambahkan brush, menyemprot, serta menambahkan efek kaligrafi dengan menggunakan freehand stroke.
  • Pen Tool, berfungsi untuk menggambar kurva dalam segmen, dan setiap segmen preview gambar.
  • B-Spline Tool, berfungsi untuk menggambar garis lengkung dengan menetapkan titik kontrol yang membentuk kurva.
  • Polyline Tool, berfungsi untuk menggambar kurva yang terhubung, dan garis lurus dalam satu tindakan berkesinambungan.
  • 3-Point Curve, menggambar kurva dengan menariknya dari titik awal ke titik akhir kemudian menuju posisi titik pusat.
f. Smart Fill Tool 
  • Smart Fill Tool, berfungsi untuk membuat obyek dari dua gambar yang tupang tindih dan menerapkan obyek tersebut.
  • Smart Drawing (Shift+S), berfungsi untuk mengkonversi freehand stroke dengan membentuk dasar-dasar atau kurva yang diperhalus.
 g. Rectangle Tool (F6) 
  • Rectangle Tool (F6), berfungsi untuk menggambar kotak dan persegi panjang dengan menariknya dalam halaman gambar.
  • 3-Point Rectangle, berfungsi untuk menggambar kotak dan persegi panjang dengan dasar 3 titik. Yaitu dengan menariknya dari titik awal ke titik akhir kemudian menuju posisi titik pusat.
h. Ellips Tool (F7)
  • Ellips Tool (F7), berfungsi untuk menggambar objek berbentuk  lingkaran dan elips dengan menariknya dalam halaman gambar.
  • 3-Point Ellips, berfungsi untuk menggambar objek berbentuk lingkaran dan elips dengan dasar 3 titik. Yaitu dengan menariknya dari titik awal ke titik akhir kemudian menuju posisi titik pusat.
 i. Polygon Tool (Y)
  • Polygon Tool (Y), berfungsi untuk menggambar poligon dengan menariknya dalam halaman gambar.
  • Star Tool, berfungsi untuk menggambar objek berbentuk bintang.
  • Complex Star Tool, berfungsi untuk menggambar bintang yang memiliki sisi berpotongan.
  • Graph Paper Tool(D), berfungsi untuk menggambar grid.
  • Spiral Tool (A), berfungsi untuk menggambar spiral simetris dan logaritmik. 
 j. Basic Shapes Tool 
  • Basic Shapes Tool, berfungsi untuk menggambar objek berbentuk lingkaran, silinder, hati dan sebagainya.
  • Arrow Shapes Tool, berfungsi untuk membuat gambar objek berbentuk anak panah dengan berbagai arah.
  • Flowchart Shapes Tool, berfungsi untuk menggambar simbol flowchart.
  • Banner Shapes, berfungsi untuk membuat gambar objek berbentuk pita dan ledakan.
  • Callout Shapes, berfungsi untuk membuat gambar objek berbentuk gelembung atau label yang biasanya dibuat untuk keterangan sesuatu.
k. Text Tool (F8)
  • Berfungsi untuk membuat dan mengedit teks / tulisan dan paragraf.
l. Table Tool
  • Berfungsi untuk membuat, memilih dan mengedit gambar tabel.
m. Parallel Dimension Tool
  • Parallel Dimension Tool, berfungsi untuk menggambar garis miring dimensi.
  • Horizontal or Vertical Dimension Tool, berfungsi untuk membuat gambar horizontal atau vertical dimensi.
  • Angular Dimension Tool, berfungsi untuk menggambar garis dimensi sudut.
  • Segment Dimension Tool, berfungsi untuk menampilkan jarak antara node terakhir pada segmen tunggal atau beberapa.
  • 3-Point Callout, berfungsi untuk menggambar callout dengan dua segmen garis terdepan.
  • n. Straight-Line Connector Tool
  • Straight-Line Connector Tool, berfungsi untuk menggambar garis lurus untuk menghubungkan dua buah objek.
  • Right-Angle Connector Tool, berfungsi untuk membuat gambar sudut kanan untuk menghubungkan dua buah objek. 
  • Right-Angle Round Connector Tool, berfungsi untuk menggambar sudut siku-siku dengan sudut ronded untuk menghubungkan dua buah objek.
  • Edit Anchor, berfungsi untuk memodifikasi titik garis konektor dalam gambar.
o. Blend Tool 
  • Blend Tool, campuran objek dengan menciptakan perkembangan objek peralihan dan warna.
  • Contour Tool, berfungsi untuk menerapkan serangkaian bentuk konsentris yang menyebar ke dalam atau keluar obyek.
  • Distort Tool, berfungsi untuk transportasi objek dengan menerapkan push dan pull, zipper atau efek twister.
  • Drop Shadow Tool, berfungsi untuk menambah efek bayangan dibelakang atau di bawah sebuah gambar.
  • Envelope Tool, berfungsi untuk mengubah bentuk objek dengan menerapkan dan menyeret node.
  • Extrude Tool, berfungsi untuk menerapkan efek 3D untuk objek dalam menciptakan ilusi kedalaman.
  • Transparency Tool, berfungsi untuk mengungkap area gambar dibawah objek.
p. Color Eyedropper Tool 
  • Color Eyedropper Tool, berfungsi untuk menunjukan sampel warna dan menerapkannya pada objek.
  • Attribute Eyedropper Tool, berfungsi untuk menyalin objek atribut seperti isi, outline, ukuran, dan efek, serta menerapkannya ke objek lain.
q. Outline Pen (F12)
  • Outine Pen (F12), berfungsi untuk menetapkan garis besar sifat seperti ketebalan baris, sudut bentuk dan jenis arrow.
  • Outline Colors (Shift+F12), berfungsi untuk memilih warna outline dengan menggunakan color viewer dan color palettes. 
  • No Outline, berfungsi untuk menghapus outline dari objek yang dipilih. 
  • Hairline Outline, berfungsi untuk membuat outline tipis pada sebuah objek. 
  • Color, berfungsi untuk menetapkan pilihan warna secara detail untuk sebuah gambar yang dipilih. 
r. Fill Tool 
  • Uniform Fill (Shift+F11), berfungsi untuk memilih warna isi yang solid untuk suatu benda dengan menggunakan color palettes, color viewers, color harmonies, atau color blends.
  • Fountain Fill (F11), berfungsi untuk mengisi objek dengan sebuah gradien warna atau bayangan.
  • Pattern Fill, berfungsi untuk menerapkan pola preset pattern fill ke objek atau membuat pola kustom pattern fill.
  • Texture Fill, berfungsi untuk menerapkan preset texture Fill pada objek untuk menciptakan ilusi dari berbagai tekstur, seperti air, awan dan batu. 
  • PostScript Fill, berfungsi untuk menerapkan tekstur yang cukup rumit untuk obyek.
  • No Fill, berfungsi untuk menghapus fill pada objek.
  • Color, berfungsi untuk mengatur pilihan warna pada sebuah objek.
s. Interactive Fill Tool 
  • Interactive Fill Tool (G), berfungsi untuk membuat fill secara dinamis dengan menggunakan penanda di halaman gambar dan property bar untuk mengubah sudut, titik tengah, dan warna.
  • Mesh Fill (M), berfungsi untuk mengisi sebuah objek dengan cara pencampuran beberapa warna atau bayangan diatur grid mesh. 

4. Color Pallete
Terdiri berbagai macam warna, fungsinya untuk memberi warna pada objek atau outline. Secara default, Corel Draw X5 hanya menyediakan RGB pallete, namun jika kita ingin menambahkan dengan CMYK pallete, kita cukup mengklik Windows>Color Pallete>Pilih CMYK pallete. 

5. Printable Area
Adalah area kita menggambar atau mengedit sebuah objek.

6.Hints
Hints berada pada sisi kanan kotak dialog utama sistem. Fasilitas ini memberikan petunjuk apa dan bagaimana memproses suatu objek gambar/teks.

7.Property Bar
Property bar adalah fasilitas tambahan yang muncul setelah memilih salah satu alat dalam fasilitas toolbox. Tujuannya untuk mempermudah pemakaian alat fasilitas toolbox terpilih. Property bar biasanya berada di bawah standard toolbar.

8.Ruler
Digunakan sebagai alat ukur saat membuat objek pada halaman kerja

9.Status Bar
Sistem meletakkan berbagai informasi pada baris status yang terdapat pada sisi bawah kotak dialog utama. Informasi tersebut berkenaan dengan objek gambar/teks dan/atau alat proses terpilih.

10.Scroolbar
Digunakan untuk melihat area kerja kita, kita bisa melihat area sebelah kanan, kiri, atas, bawah dengan cara menekan dan menahan scroolbar ini

11.Page flipper
Dipakai untuk menambah halaman, untuk berpindah dari satu halaman ke halaman lain.

Pengenalan Adobe Dreamweaver - Software untuk pembuatan WEB [Tutorial]

By : Andy Kusuma

Apa itu dreamweaver?

Adobe Dreamweaver merupakan program penyunting halaman web dari Adobe Systems yang dulu dikenal sebagai Macromedia Dreamweaver dari Macromedia. Program ini banyak digunakan oleh pengembang web karena fitur-fiturnya yang lengkap serta kemudahan dalam penggunaannya. Versi terakhir Macromedia Dreamweaver sebelum Macromedia dibeli oleh Adobe Systems yaitu versi 8. Kemudian setelah dibeli oleh Adobe Systems berkembang ke Versi selanjutnya yakni versi 9 (CS3) versi 10 yang ada dalam Adobe Creative Suite 4 (CS4) dan versi terbarunya yaitu CS5.
Sebagai editor web yang handal, Adobe Dreamweaver tentunya dilengkapi dengan kemampuan manajemen situs, yang memudahkan kita mengelola keseluruhan elemen yang ada dalam sebuah situs. Kita juga dapat melakukan evaluasi situs dengan melakukan pengecekan broken link, kompatibilitas browser, termasuk validasi tag-tag HTML dan CSS yang tidak sesuai dengan pedoman secara otomatis serta perkiraan waktu download pada sebuah halaman web.
Adobe Dreamweaver memiliki banyak tool-tool yang memudahkan seorang web design untuk mengedit dan membuat kode-kode dalam halaman web. Fasilitas yang terdapat didalamnya antara lain: Referensi HTML, CSS dan Javascript, Javascript debugger, dan editor kode ( tampilan kode dan Code inspector) yang mengizinkan kita mengedit kode Javascript, XML, HTML, CSS, TEMPLATING dan dokumen teks lain secara langsung. Teknologi Roundtrip HTML yang dimilikinya mampu mengimpor dokumen HTML tanpa perlu memformat ulang kode tersebut dan kita dapat menggunakan Dreamweaver pula untuk membersihkan dan memformat ulang HTML tanpa susah payah.
Dengan fitur yang lengkap, kemudahan penggunaan, dukungan extention dan Plug-In yang banyak, Adobe Dreamweaver dapat membantu seorang web design bekerja lebih cepat dan efisien tanpa kesulitan yang berarti, bahkan untuk seorang pemula sekalipun yang belum banyak mengenal seputar coding HTML dan CSS. Untuk mengetahui lebih lanjut seputar adobe dreamweaver dan mengunduhnya silahkan kunjungi websitenya disini.

Membuat Website HTML dengan Dreamweaver


Para pengunjung blog saya sekalian, selamat datang di blog saya yang sederhana ini :) Pada page ini saya akan membuat tutorial tentang membuat web sesuai dengan judul, pertama – tama yang harus anda ketahui, saya membuat web dengan menggunakan software dreamweaver. Dreamweaver yang saya gunakan adalah dreamweaver bawaan dari adobe, tapi bagi anda yang menggunakan dreamweaver dari macromedia juga dapat mengikuti tutorial ini, karena tidak jauh berbeda :) , Baiklah langsung saja kita mulai:

  • Instal dreamweaver (Adobe atau macromedia)
  • Jika anda sudah menginstal dreamweaver, bukalah program tersebut dan pilih menu HTML seperti pada gambar di bawah ini.
Anda lihat menu create new di atas. klik HTML!
  • selanjutnya setelah anda klik html maka layar putih kosong akan tampil pada layar anda, layar tersebut berguna untuk web yang akan anda buat nantinya.
Gambar di atas adalah gambar form untuk anda membuat web.
  • Selanjutnya anda harus menamai web yang anda buat, bagaimana caranya??
Lihat gambar di atas, blok tulisan untitled, dan ganti jadi nama web yang anda inginkan :)
  • Selanjutnya jika anda ingin mengatur konfigurasi huruf, background image, dll yang harus anda lakukan adalah masuk ke menu page properties, menu ini ada di bagian bawah.
Gambar di atas adalah gambar tombol menuju menu page properties, dan seperti inilah tampilan page properties.
ok, di halaman sebelumnya anda sudah tau cara mengatur konfigurasi halaman web lewat page properties, selanjutnya yang anda lakukan adalah membuat tabel. Untuk apa??? tabel tersebut berguna untuk anda menaruh gambar sebagai header, advertisement, dll. Untuk membuat tabel, klik lah menu tabel.
Gambar di atas adalah gambar pilihan menu dari menu tabel
  • Selanjutnya setelah anda mengklik menu tabel, pilih, anda ingin membuat berapa kolom, dan berapa baris, serta ketebalan rangka tabel, dll.
Pada gambar di atas dapat anda lihat, anda dapat menentukan berapa baris dan kolom yang anda inginkan, dan ubah nilai border thickness menjadi noll, agar saat web di publish web anda terlihat rapih karena borderless, jiah TV kalee borderless ahahaha :D
  • Setelah itu akan muncul tabel seperti yang anda inginkan, kenapa tabel saya posisinya ada di tengah sedangkan anda ada di kiri? selain itu mengapa punya saya tabelnya lebih lebar? pada saat tabel muncul karena baru saja anda buat, anda klik align menjadi center di bagian bawah menu, setelah itu tarik DOT pada tabel, untuk membuatnya menjadi melar, tariklah ke kiri. maka akan tampil saperti gambar ini.
  • Selanjutnya jika kita ingin menyisipkan gambar pada web, pada menubar pilihlah image, lalu insert image seperti gambar di bawah ini.
  • Pada saat anda ingin menyisipkan gambar, misalnya untuk header, pertama-tama blok lah beberapa kolom, kemudian di merge dengan sortcut key ctrl+alt+m seperti gambar di bawah ini.
  • Lalu saat anda memasukan gambar maka gambar yang anda masukan tergantung pada resoulsinya, tabel tersebut akan melar, lalu anda setting tabel agar rapih kembali, inilah repotna pake tabel.
  • sisanya dapat anda mengembangkannya sendiri, baik dari backgroundnya ataupun menyisipkan flash kedalamnya, lalu saya akan menjelaskan bagaimana cara anda mempreview blog anda seandainya sudah terpublish. caranya adalah pilih menu file, lalu preview in browser, plihlah default browser anda, dan inilah hasilnya.
Pilih menu ini untuk preview
Pada gambar di atas, dapat anda lihat, gambar sudah di tampilkan, setelah itu dapat anda lhat karna settingan di awal border thicknessnya di setting nol, setelah itu dapat anda lihat juga, layarnya putih, karna backgroundnya belum di edit, jadi untuk lebih lengkapnya silahkan anda mencobanya, silahkan mencoba :)

Pengenalan Adobe Flash - Software untuk pembuatan Animasi

By : Andy Kusuma

Apa sebenarnya Flash itu?


      Sejak diperkenalkan pada tahun 1996, Flash atau Macromedia Flash menjadi sangat populer dan langsung mendapat tempat di hati masyarakat dunia web karena dapat membuat menampilkan animasi dan interaksi di web. Tetapi sejak bulan Desember 2005, perusahaan Macromedia dibeli oleh Adobe dan kini berganti nama menjadi Adobe Flash sejak versi 9 atau CS3.

  • Demo Karya Flash

Di mana saya bisa mendapatkan hasil karya yang dibuat dengan Flash? Di Babaflash.com sendiri banyak hasil karya orang Indonesia yang dibuat dengan Flash seperti:

* Ecards atau Kartu Ucapan Elektronik
* Coolsites atau Situs Bagus
* Game atau Permainan
* Animasi Kartun

  • Kelebihan dan Kemampuan Flash

* Merupakan teknologi animasi web yang paling populer saat ini sehingga banyak didukung oleh berbagai pihak.
* Ukuran file yang kecil dengan kualitas yang baik
* Kebutuhan Hardware yang tidak tinggi
* Dapat membuat website, cd-interaktif, animasi web, animasi kartun, kartu elektronik, iklan TV, banner di web, presentasi cantik, membuat permainan (game), aplikasi web dan handphone.
* Dapat ditampilkan di banyak media seperti Web, CD-ROM, VCD, DVD, Televisi, Handphone dan PDA.

  • Teknologi Flash

Flash sekarang bukan hanya sebagai software saja dengan nama Adobe Flash, tetapi juga merupakan suatu teknologi animasi di web. Jadi untuk membuat animasi web dengan format Flash (SWF) kita tidak harus menggunakan software Adobe Flash, tetapi bisa menggunakan software lain seperti SwishMax, Vecta 3D, Swift 3D, Amara, Kool Moves dan masih banyak lagi.
  • Versi Macromedia atau Adobe Flash

* Macromedia Flash 2 (1997)
* Macromedia Flash 3 (1998)
* Macromedia Flash 4 (1999)
* Macromedia Flash 5 (2000)
* Macromedia Flash 6 (2002) atau Macromedia Flash MX
* Macromedia Flash 7 (2003) atau Macromedia Flash MX 2004
* Macromedia Flash 8 (2005)
* Adobe Flash 9 (2007) atau Adobe Flash CS3 >>Download disini !!! )

Anda tidak usah bingung untuk menggunakan versi yang mana, kalau 
hanya untuk keperluan menggambar atau animasi, Flash versi 4 atau 5 pun lebih dari cukup kalau komputer Anda Pentium 3. Jadi silahkan menggunakan versi yang tidak memberatkan komputer Anda, tidak usah memaksa harus menggunakan versi terbaru.

Kini adalah suatu kebutuhan atau keharusan (seperti menulis) untuk belajar suatu software perkantoran. Minimal bisa mengoperasikan produk Microsoft seperti Windows, Microsoft Word, Excel dan Power Point. Atau produk Open Source seperti Linux, Star Office.

Jadi setelah itu, silahkan memilih Flash untuk pilihan selanjutnya :)

Area Bekerja Flash


  • Menu Bar
adalah kumpulan menu-menu yang ada pada Flash 8
  • Timeline
jendela panel yang digunakan untuk mengelompokkan dan mengatur isi atau gerak sebuah movie atau simbol, panel time line ini berisi:

  1. scene
    merupakan tempat berbagai kejadiandi dalam stage
  2. layer
    merupakan tempat dimana kita menampung objek dalam satu scene
  3. frame
    merupakan tempat kita mengatur animasi bagian perbagian yang di kelompokan dalam sebuah layer



  • Stage
adalah area putih dimana kita bekerja dengan objek di dalam flash

  • Nama file
merupakan tempat dimana nama dari file yang kita buat dicantumkan untuk lebih memudahkan apabila kita bekerja dengan file yang banyak

  • Tools
adalah alat-alat yang ada di dalam flash dan yang akan kita gunakan untuk bekerja dengan objek, untuk lebih detailnya lihat gambar.


  • Zoom
merupakan option dimana kita mengatur besar kecilnya stage atau area kerja kita

  • Panel action
adalah tempat kita menuliskan script/coding/actions

  • Properties
adalah panel dimana kita mengatur objek yang kita gunakan untuk bekerja, baik mengatur teks jika kita ekerja dengan teks, warna, ukuran dan lain-lain

  • Panel-panel
panel panel disini terdiri dari :

  1. panel libraby
    panel ini adalah tempat kita menampung semua jenis animasi, gambar, lagu, movie clip, dan lain sebagainya
  2. Panel Color Mixer
    Panel ini berguna untuk mengatur warna di dalam flash
  3. Panel align, info, transform 
    panel ini berguna untuk mengatur bentuk, letak dan posisi dari objek di dalam flash

Simulasi Praktikum Flash

Simulasi praktikum ini hanya untuk percobaan melatih keahlian anda dalam menggunakan flash, maka dari itu silahkan mencoba beberapa simulasi tutorial pembuatan dasar dalam flash berikut :

  • Membuat animasi bola menggelinding

  • Membuat Animasi Sederhana (bola pantul)

Namun karena keterbatasan laman maka kami anjurkan untuk mendownload tutorial flash berikut, namun formatnya PDF ;)


Atau download modul praktikumnya namun formatnya sama yaitu PDF ;)

- Copyright © Lullaby Devil - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -